Selasa, 07 September 2010

Bisnis Spekulatif yang terdapat di internet

Bisnis Spekulatif yang terdapat di internet :




Analisa & Evaluasi Web di atas :
Memberikan contoh seseorang yang sudah menjalankan tips atau cara yang tertulis pada halaman web tersebut serta hasil yang diperoleh oleh orang tersebut. Cara ini digunakan untuk lebih meyakinkan orang yang membaca untuk ikut menjalankan bisnis tersebut. Contoh orang yg sudah menjalani bisnis tersebut lebih dari 1 orang.
Salah 1 contoh orangnya seperti pada screenshot dibawah ini :


Dan contoh hasil yang diperoleh :


Dari gambar di atas, terdapat saldo yang masuk ke rekening Yasinta(pelaku bisnis). Padahal saldo yang masuk ke rekening tersebut belum tentu uang yg di dapat dari bisnis tersebut.
Menggunakan Kata-kata “mendapatkan uang dengan mudah dengan waktu yang sangat cepat, hanya dengan 1 hari bisa mengahsilkan uang ratusan ribu rupiah bahkan jutaan rupiah yang dengan hanya internet”. Faktanya kalau dipikir secara logika itu tidak mungkin mendapatkan uang jutaan rupiah hanya dalam waktu 1 hari hanya dengan menggunakan software.
Menggunakan background dengan gambar uang untuk menarik perhatian dan memfokuskan pikiran pembaca terhadap uang semata.


SUMBER : http://tipscepatkaya.com/

Nama Kelompok :
  Yusak Fery S.       08.41010.0398
  Donny PS              08.41010.0399
  Nita Mayasari        08.41010.0401
  Alim Rahmat R      08.41010.0427

WAWANCARA ENTREPRENEUR

Rumah Makan / Depot HIDAYAH (Hidangan Kaya’ Rumah)
 
Nama Pemilik : Ibu Widodo
Alamat : Jl. Raya Semampir Selatan No. 93, Surabaya
Telp. : (031) 708 365 14, (031) 726 286 22




Rumah Makan Hidayah berdiri pada tahun 2005, terletak didaerah raya semampir selatan no 93 surabaya. Perintis usaha pertama kalinya yaitu Ibu Widodo beserta keluarga. Usaha dibangun setelah Ibu Widodo menunaikan Ibadah Haji. awal mulanya ibu widodo hanya ingin menjual masakan yang biasa-biasa saja, tapi ketika tahu bahwa banyak peminat yang menginginkan untuk menambahkan masakan-masakan lain dan ibu widodo mencoba untuk membuat masakan-masakan dari daerah lain. Rumah makan hidayah setiap harinya buka pada pukul 08.00 pagi dan tutup pada pukul 21.00 malam.


Pertanyaan :
Berapa Keuntungan yang diperoleh dalam 1 hari?
Jawaban :
Omzet perhari 1,5 juta(pendapatan kotor). Membeli bahan makanan dari 800 ribu – 1, 1 juta. Jadi pendapatan bersih kurang lebih 500 ribu.
Pertanyaan :
mendapat motivasi dari siapa anda membuka usaha rumah makan ?
Jawaban :
Motivasinya yaitu karena dearahnya strategis, banyak anak kos yang tinggal disekitar tempat. Dari peluang tersebut, ibu widodo ingin membuat rumah makan yang harapannya anak2 kos membeli makanan di tempatnya.
Pertanyaan :
mengapa harus rumah makan? Kenapa tidak yang lainnya?
Jawaban :
melihat peluang akan banyaknya konsumen nantinya, bisnis rumah makan menjadi bisnis yang menjanjikan keuntungannya.
Pertanyaan :
bagaimana anda mengatasi persaingan didaerah sekitar?
Jawaban :
saya memprioritaskan pada pelayanan. Contohnya, selalu ramah kepada pelanggan yang datang, menyapa ketika bertemu diluar supaya pelanggan ingat selalu dengan rumah makan Hidayah.
Pertanyaan :
apa kelebihan rumah makan anda dibandingkan dengan rumah makan yang lainnya?
Jawaban :
Pelayanannya memuaskan, tempatnya bersih, makanannya bervariasi, dan harganya terjangkau.
Pertanyaan :
dalam membuka bisnis rumah makan kendala apa saja yang sering anda hadapi?
Jawaban :
tempat parkir kendaraan yang kurang besar.
Pertanyaan :
apakah anda pernah mengalami kerugian? Dan bagaiman anda mengatasi masalah tersebut?
Jawaban :
tidak pernah mengalami kerugian. Karena kalau makanan tidak habis, keluarga sendiri yang mengkonsumsinya.

Pertanyaan :
Kedepannya, perkembangan apa yang anda inginkan terhadap usaha yang sudah anda jalankan sekarang ini?
Jawaban :
Pertama saya ingin memperbaiki tempat parkir yang sekarang ini. Yaitu dengan memperkerjakan orang sebagai tukang parkir sebagai keamaan kendaraan para pelanggan.
Kedua saya ingin membuka cabang di tempat yang strategis seperti sekarang (dekat kampus).


Nama Kelompok :
Yusak Fery S. 08.41010.0398
Donny PS 08.41010.0399
Nita Mayasari 08.41010.0401
Alim Rahmat R 08.41010.0427

Senin, 30 November 2009

Tugas PSi(Pembelian dan Penjualan)

BAB 1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah :
Perusahaan adalah badan usaha yang dijalankan oleh sekelompok orang yang mempunyai tanggung jawab yang berbeda-beda tetapi mempunyai tujuan atau visi yang sama. Perusahaan sendiri dibagi menjadi 3, yaitu perusahaan jasa, perusahaan dagang, dan perusahaan manufaktur (pabrik). Yang akan kami bahas kali ini adalah perusahaan dagang. Perusahaan dagang adalah perusahaan yang dimana proses usahanya itu hanya terdiri dari 2 proses utama yaitu beli ke supplier kemudian jual ke customer tanpa melakukan proses produksi. Setiap peruasahaan dagang memiliki sistem informasi yang berbeda-beda, baik dalam pelaporan, pengadaan barang, pencatatan barang masuk, barang keluar, dan data seorang customer dan supplier.
Perusahaan yang mempunyai sistem informasi yang bagus adalah perusahaan yang dapat memenangkan persaingan dengan perusahaan lain yang sejenis. Pada kenyataannya, perusahaan sekarang belum semuanya memanfaatkan sistem informasi sebagai sarana untuk menjadi perusahaan yang unggul. Suatu perusahaan yang sudah mempunyai sistem informasi belum tentu tidak bisa tersaingi oleh perusahaan lain. Itu dikarenakan mungkin sistem informasinya belum bisa menganalisa, memahami atau bahkan memvisualisasi setiap permasalahan yang ada.
Seringkali kepala perusahaan mengalami kesulitan dalam memantau barang masuk dan barang keluar, sehingga perusahaan mengalami kesulitan dalam memesan barang ke supllier ketika barang di gudang stoknya hampir habis. Masalah lainnya, perusahaan mengalami kesulitan dalam menyimpan data pembelian dan penjualan (bukti transaksi), sehingga sewaktu-waktu ketika ada komplain dari supplier atau customer, peruahaan sulit, bahkan tidak bisa menunjukkan bukti transaksi karena mungkin sudah hilang. Dalam sistem informasi ini digunakan komputer sebagai alat penyimpanan data transaksi, data supplier dan customer, dan proses pembuatan laporan pada akhir periode nantinya.
Berdasarkan latar belakang tersebut di atas, maka dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut :


  1. Bagaimana merancang suatu Sistem Informasi yang dapat memeberikan masukan secara selektif dan efisien kepada perusahaan dagang tersebut.




  2. Bagaimana data transaksi pembelian dan penjualan yang semakin bertambah setiap harinya lebih aman tersimpan dan tertata rapi dalam sebuah aplikasi.




    1. Rumusan Masalah


Mengkaji beberapa masalah yang telah disebutkan di atas, permasalahan
yang dihadapi dapat dijabarkan sebagai berikut :


  1. Sistem penyimpanan file transaksi pembelian penjualan, data customer, data supplier, dan data barang yang ada di gudang.




  2. Waktu yang diperlukan untuk mencari suatu data atau informasi tertentu relatif cukup lama.




  3. Faktor kesalahan yang dilakukan dalam proses pencatatan




  4. Bagian gudang kesulitan dalam melakukan kontrol barang yang tersedia di gudang




  5. Adanya keterlambatan dalam memdapatkan laporan-laporan yang dibutuhkan oleh seorang pimpinan.




    1. Batasan Masalah


Adapun batasan masalah pada makalah yang kami buat ini adalah :


  1. Sistem Informasi ini meliputi transaksi pembelian, retur pembelian, dan penjualan yang terdiri dari :


    1. Data customer




    2. Data supplier




    3. Data Barang




    4. Data Penjualan




    5. Data Pembelian




    6. Data retur pembelian






  1. Sistem Informasi ini hanya berlaku untuk transaksi pembelian & penjualan secara tunai.


1.4 Tujuan
Adapun Tujuan yang dapat dicapai dalam merancang ”Sistem Informasi Pembelian & Penjualan” sebagai berikut :


  1. Sistem informasi pembelian & penjualan dapat menyimpan data transaksi pembelian dan penjualan, data retur pembelian, data customer, data supplier, dan data barang yang ada di gudang.




  2. Sistem informasi pembelian & penjualan membantu menghasilkan laporan yang valid dan tepat waktu.












BAB II
LANDASAN TEORI


2.1 Pengertian akun-akun
1. Akun Pembelian Adalah
Akun pembelian terjadi karena perusahaan membeli barang dagang dengan tujuan untuk dijual kembali. Pembelian barang dagang ini dapat dilakukan dengan tiga cara, yaitu pembelian tunai, pembelian kredit, pembelian sebagian tunai dan sebagian kredit.Untuk pembelian barang yang tidak untuk dijual kembali dicatat dalam akun berbeda. Pembelian selain barang dagang misalnya pembelian peralatan dicatat pada akun peralatan dan jika yang dibeli perlengkapan maka dicatat pada akun perlengkapan. Dokumen sumber yang diperoleh dari kegiatan pembelian tersebut adalah faktur atau kuitansi.
2 Akun Penjualan Adalah
Akun penjualan terjadi karena perusahaan menjual barang dagang yang diperoleh dari pemasok dan dengan tujuan untuk memperoleh laba. Penjualan dapat dilakukan dengan tunai, kredit, dan dengan sistem uang muka yang sisanya dapat diangsur, dengan diikuti syarat pembayaran dan syarat penyerahan. Dasar pencatatannya adalah faktur (jika dengan kredit) dan bukti penerimaan kas jika dengan tunai.
3. Akun Retur Pembelian
Akun retur pembelian ini terjadi karena pembeli mengembalikan sebagian barang yang telah dibeli atau ada sebagian yang rusak dan tidak cocok dengan pesanan. Jika pengembalian barang yang dibeli dilakukan secara tunai, maka penjual akan mengembalikan besarnya retur dengan tunai juga. Akan tetapi, jika pada waktu membeli barang itu dilakukan secara kredit, maka besarnya retur akan mengurangi harga fakturnya. Dasar pencatatannya berupa nota debit.



BAB III
ANALISA & PERANCANGAN SISTEM


    1. Analisa sistem


Analisa sistem merupakan tahap yang pentig dari suatu sistem informasi,
karena merupakan tahap awal untuk mengenalisa dan mendesain permasalahan yang terjadi serta kendala-kendala yang dihadapi nantinya. Analisa yang efektif akan memudahkan pekerjaan penyusunan di tahap selanjutnya. Untuk itu diperlukan ketelitian dalam mengerjakannya.

Dokumen flow pembelian dan penjualan

 
 
 
 
Diagram berjenjang pembelian dan penjualan
 
Context Diagram
 

DFD Level 1
 
DFD level 2
 




Minggu, 15 November 2009

Prinsip User friendly



Dalam melakukan pendesainan terhadap suatu interface, hal utama yang perlu di  jadikan bahan adalah pengguna yang akan menggunakan aplikasi tersebut. Pada aplikasi yang di gunakan oleh para expert, prinsip user friendly berfungsi sebagai penunjang yang dapat memudahkan para expert tersebut dalam menjalankan aplikasi. Tetapi untuk aplikasi yang di tunjukkan untuk digunakan oleh pengguna yang bersifat variatif serta mempunyai latar belakang yang bervariasi, prinsip user friendly ini menjadi hal utama yang perlu di perhatikan.  Contoh;


Dalam konsep menu structure, hal-hal yang untuk dapat memenuhi criteria user friendly adalah:


·         Penyamanan antara struktur menu dengan struktur yang sebenarnya. Pengorgannisasian menu di sesuaikan dengan urutan langkah-langkah yang di lakukan pengguna pada system manual yang lama, sehingga pengguna tidak perlu mempelajari system yang baru lagi.


·         Pengadaan daftar menu yang secara terurut secara vertical


·         Pembedaan tampilan pada menu-menu bersifat inactive, dengan graying out atau penghapusan dari menu tersebut.

Sabtu, 25 Oktober 2008

ido_center

blog baru niew,.di harapkan anda sekalian membaca dengan penuh antusias dan penuh kreativitas buat memberi komentarnyaa.,semua hal yang ada dalam hidup saya tertuang di dalam blog pribadi saya ini